KETIKA
KITA HARUS MEMILIH
HIDUP ITU SARAT DENGAN PILIHAN. KETIKA KITA MAKAN
TERLALU BANYAK, kita membuat
pilihan untuk memiliki e berat badan
yang lebih besar. Ketika kita menyetir
mobil setelah enengak
banyak menuman keras, kita telah memiliki untuk mencelakakan bahkan
membunuh diri atau mencelakakan
serta membunuh orang lain .
ketika kita dapat diumtidak peduli kepada sesame , kita telah memilih mengeras hati
dengan akibatnya tidak
dipedulikan oleh oleh sesame. Setiap
pilihan yang kita buat mempunyai akibat. Kita bebas meentukan, tetapi setelah memilih, pilihan itu ada dampak bagi hidup kita. Dapat
diumpamakan seperti tukang periuk yang membentuk tanah liat menjadi
apa yang diinginkan dengan cara
yang sama . dan kita sebagai tukang periuk
bisa ‘mencetak’ hidup kita menjadi apa
yang kita mau .
Kadang –kadang kita sedih melihat berita di televise
tentangorang –orang yang memilih
meninggalkan TuHAN Yesus dan memilih
dan mengingkari imannya, kemudian
mengikuti ajaran lain. Mereka itu sebenarnya bukanlah orang orang yang bodoh, kebanyakan
mereka adalah orang-orang berpendidikan, bahkan tidak sedikit dari mereka
yang dibesarkan dari keluarga Kristen
sejak kecil, tentunya yang
tentunya sudah banyak firman Tuhan
dan mengerti tentang kekristenan . sangat disayangkan karena begitu mudah menjual imannya
demi popuritas, pasangan hidup
serta kekayaan .
Paulus kecewa terhadap orang-orang Galatia karena pilihan mereka kuat, mereka
sudah mendengar injil dan mendengar
serta percaya Yesus , namun kemudian berpaling dari injil, ketika mendengar ajaran orang lain , ia menyebut
bahwa sebagai orang bodoh , “adakah”
kamu sebodoh itu ? kamu telah mulai dengan Roh , maukah kamu sekarang
mengahkiri nya di dalam daging (
Galatia 1;3 0. Paulus menyebut mereka bodoh karena begitu mudahnya mereka dipengaruhi dan ditipu . Paulus juga menambahkan pertanyaan , “ sia siakah
semua yang telah kamu alami k sebanyak itu. Masakan sia-sia keteka orang orang Gaatia menerima
Yesus, orang-orang mengkucilkan, mencemookan, bahkan mereka menganiaya
mereka, namun mereka berpaling dari
Yesus sehingga semua pengorbanan mereka sebelumnya menjadi sia-sia .
Berapa lama kita mengenal Yesus dan mengiring Dia ? berapa banyak pengaaman perjalanan rohani yang sudah kita rasakan besama Dia dan berapa banyak mujisat yang sudah kita rasakan ? kita
sudah mulai serta menjalani
hidup kita bersama Yesus teruslah
menjalaninya karena kita telah
membuat pilihan yang tepat bagi
kita yang telah meninggalkanNya , masih ada kesempatan untuk mengubah pilihan kita
dan kembali padaNya
KATA BIJAK ;
AKIBAT YANG BURUK MERUPAKAN
KONSEKUENSI DARI PILIHAN YANG SALAH.
APAPUN
PENDAPAT ORANG TERHADAP ANDA , ENTAH MEREKA MENGKRITIK , ENTAH MEMUJI ,
LAKUKANLAH HAL- HAL YANG ANDA YAKIN
BENAR, apakah pilihan anda sudah tepat??? Serta tetap yakin serta percaya.
IMMANUEL
SALAM SEHAT SELALE DAN SELAMA BERAKTIFITAS >>>>. NOLD.
‘

0 Comments